Aug 27, 2013
OCTOBER PLANNING: BALI!
HALOOOOOOOOOOOO! :D
Beberapa waktu lalu, ada promo dari Citilink lhooooooo~ :D
Harga tiket bating gelas. Yang biasanya minimal mencapai 6 digit angka dalam rupiah, kali ini satu digit digelindingkan dari posisinya, khusus untuk rute domestik.
Nah, kebetulan banget aku dikasih tau tentang promo itu dan nafsu jalan-jalanku langsung meningkat. Aku dan temen sekamar-kos-ku (Rini) mulai hunting tiket dan cari tanggal buat liburan.
Pertama kami cari destinasi Malang. Pengin melanglangbuana ke daerah Jawa Timur dan mencicipi Jatim Park. Sayang banget, habis -________-
Terus aku usul deh, ke Ambon aja! Ke Makassar! Ke Batam! (bzzzzz~) Ga disetujui karena kejauhan, hehehehe. Finally, kami pilih Bali sebagai our destination.
Dengan modal nekat doang, kami pilih penerbangan ke sana pada tanggal 14 Oktober 2013 dan return-nya tanggal 16 Oktober 2013. You know what, kami berdua sama sekali buta Bali, dan ini bakal jadi petualangan kami di Bali yang pertama.
Karena ini tiket promo yang jumlahnya terbatas, kami ga bisa dapat satu flight yang sama. Jadi aku dapet yang penerbangan jam 13 WIB, dia di penerbangan jam 15 WIB (Rin, CMIIW ya, aku lupa soalnya zizizizi~)
You know what (lagi) , itu bakal jadi kali pertamaku naik pesawat sendirian. Yap, sendirian! Sebelumnya aku naik pesawat itu bareng-bareng sama temen-temenku dan pastinya aku ngekor aja di belakang. Nah, ini aku bakal sendirian dan aku takut nyasar di airport lah, takut salah pesawat lah, salah gate, aaaaak!!! XO
Oke, penginapan juga udah kami book. Akomodasi sudah OK, list tempat wisata juga udah cukup OK. Yang belum OK cuma uang sakunya hahahahaha. Well, aku sudah mulai menabung buat itu ^^
Doakan ya semoga aksi nekat ala backpacker ini bisa berjalan sukses dan semoga dapet pacar bule (AMIIN!!) lol XD
Bye!
I'M IN PROGRESS~
Holla!
Selamat
pagi!
Aku
mau cerita kegiatan(kerja)ku di sub-department yang baru.
Jadi
gini. Sudah satu bulan ini aku dimutasi. Tetep kok di satu kantor, satu lantai,
cuma beda bagian doang zizizizi~
Dulu
kan aku ditaruh di bagian TMS (Mainframe System) selama kurang lebih 6 bulan.
Seperti
yang pernah aku ceritakan di beberapa waktu lalu, di TMS, posisiku adalah
sebagai Junior Software Developer (bagian Reservasi) yang kerjaannya (sebagian
banyak) adalah program creation/modification. Karena sekarang ada beberapa
sub-department yang membutuhkan SDM lebih banyak, aku dan sebagian dari
teman-temanku diminta buat pindah.
Awalnya,
kami disuruh memilih mau pindah ke mana. Semua bagian ada di sub-department TAD
(Application Development).
TAD
dibagi 3:
TAD 1 - intinya tuh developnya berjibaku dengan pemrograman bahasa Java dan PHP gitu
TAD 2 - middleware/robotik (pake Java juga)
TAD 3 - system test
You
know lah, aku udah muak ga suka hal-hal yang berbau dengan pemrograman
(cukuplah dengan belajar Assembler itu), jadi aku pilih masuk ke TAD 3.
Setelah
beberapa tahap aku jalani (interview internal, pre-test, psikotest, TOEIC), aku
dinyatakan 'lulus' terus pindahan deh ke meja kerja baru ToT
Pertamanya
sih sedih banget (lebay luh) harus pisah sama yang lain. Suasananya juga beda
banget, sepi. Jarang ada candaannya beuh -_-
Yaudah
deh yaaaaaaa, seiring berjalannya waktu nanti :P
Di TAD
3 ini posisiku juga berubah, jadi Junior Test Engineer.
Kerjaannya?
Lumayan
ringan sih dibanding jadi programmer, dan agak lebih sering ada kerjaannya
dibanding pas aku masih di TMS.
Kebetulan
ini lagi ada proyek dari GA buat modifikasi Web GFF-nya, jadi agak sering
pulang malam dan game-game harus aku offline-kan -_____- semangat!
ini yang harus di-test sebelum launching~
ini juga~
Nah
gitu, aku lagi seneng-senengnya nih di sini, aku suka kalau aku ikut terlibat
dalam suatu tim, aku suka karena sering diajak meeting, aku suka sih dikasih
kerjaan (bukan yang ga aku suka), aku suka karena udah mulai kenal sama
orang-orang di sini.
Betul
kan, seiring berjalannya waktu aja :P
Aug 21, 2013
THANKS FOR COMING AND SEE YOU SOON!
Halo!
Hari ini aku mau cerita.
Something surprising sih kalo menurut aku, hehehehe.
Tadi malam aku lagi merasa
kangen banget. Kangen sama banyak orang ^^
Aku bikin list di dalam
otak dan aku tuang ke twitter aku.
Pengin tau siapa aja yang
lagi aku kangenin semalam? Di bawah nanti ada kok capture-nya ^^
Terus abis itu gue bobo
imut deh zizizizizizi~ (tau deh kenapa aku lagi suka ketawa 'zizizizizi' -->
sebenernya gara-gara aku salah ketik. Aslinya sih 'xixixixi' tapi 'zizizi' tuh
imut juga deh. LOL)
Nah, aku merasa ngga mimpi
apa-apa deh sampe aku terbangun paginya. Kira-kira jam 05.45 deh. Kayaknya
looooooh XD
Terus abis itu aku nunggu
giliran mandi, jadi lanjut tidur dulu. Nah pas aku (ke)tidur(an) lagi itu, aku
bermimpi .................. :
Aku lagi sama Galih dan Yosi, ngumpul di SMK Telkom. Main gitu ceritanya. Tapi aneh, gedung SMK Telkom ini berada di daerah SMPN 2. Di Jalan Gereja. Hahahaha, entah aku juga bingung XDDi sana lagi ada acara apa gitu aku ngga paham. Ada banyak bangeeeeeeeeeeet pengemis, gelandangan, dll. Yang bikin lebih 'iuuh' tuh kulit mereka mebgelupas semua kalo disentuh. Kayak semacam penyakit kulit gitu yang 'iiiiiuh'.Oke, acara udah selesai blablabla.Setting tempat ganti di kamar. Aku merasa itu di kamar rumah, nyamannya gitu. Tapi suasana, bentuk, dan apa-apanya tuh bukan di kamar rumah. Entahlah~Aku sama adikku yang satunya (Sarah) lagi tidur-tiduran gitu, leyeh-leyeh.
(NAH BERIKUTNYA, INI NIH INTI DARI MIMPIKU) Tiba-tiba, pintu terbuka dan masuklah si Agung. Dia pakai baju yang biasa dia pakai buat main. Tercium bau keringatnya. AKu bisa merasakan itu! Aneh kan, padahal ini mimpi loh. Uh, seperti nyata.
Kami kaget, terus Sarah tanya: "Kamu kok ke
sini, Gung? Nanti kalo orang lain lihat gimana?"Agung jawab: "Yang bisa lihat aku cuma kalian berdua kok. Tenang aja."Terus Sarah bilang lagi: "Berarti nanti kalo kamu sama Indra (aku) ke Gereja, orang-orang ngeliatnya Indra ngomong sendirian dan duduk sendirian ya.".........................
Blassssssssssss. Rini
selesai mandi, masuk kamar, dan aku tersentak bangun.
Ngga habis pikir, ini
mimpi seperti nyata banget. Aku bisa merasakan seperti itu, dan di sana aku tau
kalau Agung sebenernya sudah ngga ada. Sampai-sampai aku ingat percakapan Sarah
dan Agung yang seperti itu.
Well, anggap aja ini
pertemuan pertamaku sama Agung semenjak dia ngga ada. Baru pertama kali ini dia
dateng ke mimpi aku. Baru kali ini.
Aku jadi berfantasi,
apakah si Agung ini baru buka twitter ya? Secara aku agak sering nge-mention dia.
Kangen. Dari tadi malam aku nge-twit seperti itu pula.
Mungkin di Surga sana
koneksi internet lagi cepat dan Tuhan mengijinkan agar dia bisa mampir sebentar
menemui aku. Zizizizizizi~
Aku jadi
.................................. .
Anyway thank for coming!
See you soon! :')
ini nih capture TL aku. zizizizi~
Jul 22, 2013
[PSIKOLOGI] DISLEKSIA
Hai Bloggies!
Kali
ini aku mau share ilmu tentang sebuah 'penyakit' , yang namanya DISLEKSIA (Eng: Dyslexia).
Teman-teman mungkin sudah banyak yang tahu, jadi di sini kita nambah wawasan
aja ya. Buat teman-teman yang belum tahu, aku kasih tau sedikit ya tentang
penyakit tidak berbahaya ini, hehehehe ^^
(1) DISLEKSIA ITU APA SIH?
Disleksia (berasal dari bahasa Yunani δυς- dys- ("kesulitan untuk") dan λέξις lexis ("huruf" atau "leksikal")) merupakan
sebuah kondisi ketidakmampuan belajar pada seseorang, yang menyebabkan orang
itu sulit untuk membaca dan menulis.
Disleksia (berasal dari bahasa Yunani δυς- dys- ("kesulitan untuk") dan λέξις lexis ("huruf" atau "leksikal"))
Penderita disleksia sangat sulit dalam mengenali kata dengan tepat atau akurat dalam pengejaan dan dalam kemampuan mengode simbol, misalnya melihat tulisan seolah-olah campur aduk dan bolak-balik. Tapi mereka disleksia tidak terbatas dalam. perkembangan kemampuan standar lain, seperti kecerdasan, kemampuan menganalisa, dan daya sensorik pada indera perasa. Jadi disleksia ini tidak mempengaruhi tingkat IQ seseorang. Malah kadang-kadang IQ mereka di atas IQ rata-rata orang normal loh.
(2) MENGAPA BISA DISLEKSIA?
Sebenarnya,
belum dapat dipastikan apa sih yang menjadi menyebab utama disleksia itu.
Banyak pakar yang mencoba untuk memaparkan apa saja yang menyebabkan disleksia
itu dan dapat disimpulkan bahwa penyebabnya ada adalah:
- Faktor Neorologis (selanjutnya disebut Aquired Dyslexia), yaitu otak tidak dapat memproses informasi secara tepat. Hal ini berkaitan dengan adanya gangguan pada otak kiri. Jadi meskipun ketika masih kecil kita tidak mengidap disleksia, tapi jika ada gangguan pada otak (bisa disebabkan oleh pola makan yang tidak sehat) maka bisa membuka kemungkinan terkena disleksia ketika dewasa. Nah, hati-hati loh!
- Faktor Keturunan (selanjutnya disebut Developmental Dyslexia), yaitu disleksia yang merupakan bawaan dari lahir dan (katanya sih) tidak bisa disembuhkan
Menurut
hasil penelitian, sekitar 70% merupakan faktor keturunan sedangkan sisanya
faktor lain di luar genetis.
(3) GEJALA DISLEKSIA
Ada beberapa hal yang
perlu diperhatikan pada seseorang, apalagi pada anak-anak, yang bisa menjadi
tanda-tanda seseorang mengidap disleksia. Tanda-tanda ini bervariasi sesuai
dengan keparahan gangguan dan usia individu. Beberapa gejala yang umum:
- Terlambat bicara
- Sulit menambah kosakata
- Bermasalah dalam
konsentrasi
- Sulit memahami perkataan
orang lain
- Tidak bisa diberikan
pertanyaan panjang lebar
- Membaca tulisan terbalik
- Lambat atau tidak
akurat membaca
- Sulit membdeakan
anata suara yang sama dalam kata-kata dan mencampur suara dalam kata-kata
bersuku kata banyak (diskriminasi pendengaran), misalnya: "aminal" untuk
hewan, "bisghetti" untuk spaghetti)
(4) PERMASALAHAN YANG
DIALAMI PENYANDANG DISLEKSIA
Menjadi penyandang disleksia tentunya
tidak seperti orang-orang normal pada umumnya. Mereka memiliki permasalahan sendiri
yang bagi orang normal itu adalah hal yang mudah untuk dilakukan.
Masalah-masalah tersebut misalnya:
- Masalah Fonologi - hubungan sistematik antara huruf dan bunyi.
Misalnya mereka mengalami kesulitan membedakan ”paku” dengan ”palu”; atau mereka keliru memahami kata-kata yang mempunyai bunyi hampir sama, misalnya ”lima puluh” dengan ”lima belas”. Kesulitan ini tidak disebabkan masalah pendengaran, tetapi berkaitan dengan proses pengolahan input di dalam otak.
- Masalah
mengingat perkataan
Kebanyakan anak disleksia mempunyai level kecerdasan normal atau di atas normal. Namun, mereka mempunyai kesulitan mengingat perkataan. Mereka mungkin sulit menyebutkan nama teman-temannya dan memilih untuk memanggilnya dengan istilah “temanku di sekolah” atau “temanku yang laki-laki itu”. Mereka mungkin dapat menjelaskan suatu cerita, tetapi tidak dapat mengingat jawaban untuk pertanyaan yang sederhana.
- Masalah
penyusunan yang sistematis atau berurut:
Anak disleksia mengalami kesulitan menyusun sesuatu secara berurutan misalnya susunan bulan dalam setahun, hari dalam seminggu, atau susunan huruf dan angka.
Mereka sering ”lupa” susunan aktivitas yang sudah direncanakan sebelumnya, misalnya lupa apakah setelah pulang sekolah langsung pulang ke rumah atau langsung pergi ke tempat latihan sepak bola. Padahal, orangtua sudah mengingatkannya bahkan mungkin hal itu sudah pula ditulis dalam agenda kegiatannya.
Mereka juga mengalami kesulitan yang berhubungan dengan perkiraan terhadap waktu. Misalnya mereka mengalami kesulitan memahami instruksi seperti ini: ”Waktu yang disediakan untuk ulangan adalah 45 menit. Sekarang pukul 08.00. Maka 15 menit sebelum waktu berakhir, Ibu Guru akan mengetuk meja satu kali”.
Kadang kala mereka pun ”bingung” dengan perhitungan uang yang sederhana, misalnya mereka tidak yakin apakah uangnya cukup untuk membeli sepotong kue atau tidak.
- Masalah
ingatan jangka pendek:
Anak disleksia mengalami kesulitan memahami instruksi yang panjang dalam satu waktu yang pendek.
Misalnya ibu menyuruh anak untuk “Simpan tas di kamarmu di lantai atas, ganti pakaian, cuci kaki dan tangan, lalu turun ke bawah lagi untuk makan siang bersama ibu, tapi jangan lupa bawa serta buku PR Matematikanya, ya”, maka kemungkinan besar anak disleksia tidak melakukan seluruh instruksi tersebut dengan sempurna karena tidak mampu mengingat seluruh perkataan ibunya.
- Masalah
pemahaman sintaks:
Anak disleksia sering mengalami kebingungan dalam memahami tata bahasa, terutama jika dalam waktu yang bersamaan mereka menggunakan dua atau lebih bahasa yang mempunyai tata bahasa yang berbeda.
Anak disleksia mengalami masalah dengan bahasa keduanya apabila pengaturan tata bahasanya berbeda daripada bahasa pertama.
Misalnya dalam bahasa Indonesia dikenal susunan diterangkan–menerangkan (contoh: tas merah). Namun, dalam bahasa Inggris dikenal susunan menerangkan-diterangkan (contoh: red bag).
(5) PENANGAN KHUSUS BAGI PENYANDANG
DISLEKSIA
Orang yang menyandang disleksia tidak
dapat disamakan dengan cara belajar orang normal untuk cara belajarnya karena
ada perbedaan kondisi pada otak kiri mereka. Jika
anak didiagnosa memiliki kelainan disleksia , maka anak tersebut harus mendapat
dukungan ekstra baik dari orang tua di rumah maupun guru di sekolah. Memberikan
latihan membaca dan menulis dengan menyenangkan secara berulang-ulang.
Sebuah studi mengklaim
telah menemukan satu cara untuk membantu mengatasi cara belajar anak disleksia
yaitu memberi spasi pada setiap huruf dari sebuah kata ketika anak tersebut
belajar. Cara ini perlu dicoba oleh orang tua dan guru ketika membimbing
belajar pada anak disleksia.
***
Nah, tulisan di atas tadi
aku share di sini supaya kalian tahu tentang disfungsi yang dialami oleh
beberapa orang yang tidak seberuntung kita dalam hal perkembangan otak. Jadi,
kalau ada teman kalian yang mempunyai gejala seperti di atas, jangan dibilang
bodoh ya!!~
Eh, kalian tahu? Albert Einsten juga termasuk penyandang disleksia loh. Deddy Corbuzier juga. Leonardo Da Vinci, Tom Cruisedan beberapa orang hebat lainnya yang aku ga tahu lagi juga mengidap
penyakit itu. Jadi, jangan anggap remeh orang-orang di sekitar kita yaaaaaaaaaaaa!!~
Eh, kalian tahu? Albert Einsten juga termasuk penyandang disleksia loh. Deddy Corbuzier juga. Leonardo Da Vinci, Tom Cruise
Ada referensi film bagus tentang penyandang disleksia juga nih, judulnya: EVERY CHILD IS SPECIAL .
Sampai jumpa di artikel
selanjutnya ^^
(diambil dari berbagai sumber)
Jun 3, 2013
Sepucuk Surat ke Surga
Oi! Apa kabar? Udah lamaa banget aku gak
bertemu (dihitung sejak terkahir aku melihat dirimu masih lincah) . Ya, saat
itu, ketika aku pulang ke rumah, aku masih menjumpai sosokmu yang sama seperti
dulu. Tinggi, kurus, namun terlihat kuat dengan balutan kulit hitammu korban
sengatan matahari.
Kau masih menyebalkan, membuat aku tidak
betah berada di rumah, bahkan kau sempat menyuruhku agar tidak usah pulang
lagi. Sok kali, huh.
Namun ketika aku sudah berada di sini, aku
tau kau merindukan aku. Benar, kan?
Sampai-sampai pada pertengahan April, tanggal
16, kau memaksaku untuk segera pulang. Maaf, aku tidak bisa langsung pulang
saat itu juga karena hari sudah malam dan aku tidak mendapat tiket kereta untuk
malam itu. Jadi aku pulang esok paginya.
Tapi kau tetap menyebalkan. Bahkan ketika aku
pulang, kau malah terus tertidur. Tak ada niat untuk bangun untuk menyapaku.
Kau tetap berbaring dengan damai di peti mati itu dan membiarkan kami tenggelam
dalam kesedihan yang amat dalam.
Huf. Tak berubah ya.
Sekarang, aku merindukan dirimu. BBMku sepi,
tidak ada lagi yang mengirimiku voice note aneh yang biasanya rekaman entah apa
darimu. Kotak chat Facebook dan Skype seperti kehilangan satu piece bagiannya.
Huf. Menyebalkan.
Seharusnya hari ini Mama mengantarmu ke
sekolah untuk melihatmu wisuda. Ya, seharusnya kau memakai jas abu-abu itu
untuk wisuda hari ini. Tapi kenapa kau tak sabar? Kau terlalu cepat memakainya.
Apakah undangan Tuhan sampai lebih cepat daripada undangan wisuda? Kupikir
begitu.
Sedihnya.
Aku iri melihat teman-temanmu berfoto dengan
cerianya, dengan bangganya, dengan gembiranya. Memakai pakaian necis dengan
dandanan klimis. Aku ingin melihatmu seperti itu. Lalu aku ingin melihatmu
mengenakan seragam SMA-mu.
Sayang sekali, semua itu tersimpan rapi dalam
susunan rencana. Bahkan kau tak sempat mencontreng 'Ikut UN' pada To-do-list
mu.
Huf. Rencana Tuhan indah.
Aku, kelaurgamu, dan teman-temanmu
merindukanmu.
Salam,
<3 span="">3>
(03-06-13)